banner 120x600

5 Pemain Terbuang yang Kini Jadi Bintang

Pemain Chelsea, Diego Costa (Reuters / Eddie Keogh)
banner 120x600

Global Football, BorneoneTV – Nama-nama besar di sepakbola tidak selalu merasakan keberhasilan instan dalam kariernya. Banyak yang ‘dibuang’ dahulu sebelum  berhasil meraih sukses di tempat barunya.

Klub pemilik biasanya tidak memberikan kesempatan bermain sebelum sang bintang bersinar di tempat lain. Penyesalan tentu dirasakan pihak manajemen sampai suporter.

Lalu siapa saja pemain terbuang yang akhirnya merasakan sukses? Berikut daftarnya yang dilansir dari Football Daily

5. Leonardo Bonucci
Pemain belakang Juventus, Leonardo Bonucci

Pemain Italia ini tampil luar biasa sebagai bek tengah bersama Juventus dalam beberapa tahun terakhir. Tapi, sebenarnya Bonucci lebih dulu membela Inter Milan.

Dan ya, seperti biasa, Nerazzurri membuang salah satu pemain belakang terbaik di dunia itu dengan hanya memberikan satu kesempatan bermain di ajang Serie A, dan dipinjamkan selama dua tahun di Serie B.

Siapa pelatih yang membuangnya? Jose Mourinho. Kedatangan Antonio Conte ke Juventus akhirnya membangkitkan nama Bonucci, membentuk trio BBC yang terdiri dari Bonucci, Andrea Barzagli, dan Giorgio Chiellini sebagai trio pertahanan terbaik saat ini.

4. Jerome Boateng
Bek timnas Jerman, Jerome Boateng.

Setelah tampil bagus bersama Herta Berlin dan Hamburg, Boateng memutuskan untuk hijrah ke Premier League memperkuat Manchester City pada 2010. Sayang, ia tampil buruk karena dipaksa bermain sebagai bek kanan.

Bayern Munich menyelamatkan kariernya, tetapi penampilan Boateng benar-benar bersinar saat kehadiran Pep Guardiola di Allianz Arena. Penampilannya pun sangat luar biasa sehingga dinobatkan sebagai salah satu bek terbaik.

3. Pierre-Emerick Aubameyang
Pemain Borussia Dortmund, Piere-Emerick Aubameyang, saat lawan Real Madrid

Auba sudah bergabung dengan Milan pada usia 18 tahun dan disebut-sebut bakal menjadi penyerang masa depan klub berkostum merah-hitam tersebut, setelah menjadi topscorer UEFA Youth Cup.

Tapi, Aubameyang dinilai tidak memiliki teknik yang cukup untuk tampil di sepakbola Eropa. Ia pun tidak berhasil main sama sekali bersama tim utama Milan selama lima tahun.

Terbuang ke St Ettiene, penampilannya meledak dengan mencetak 16 gol pada musim 2011-12. Tahun berikutnya, 19 gol plus delapan assists dibuat Aubameyang. Tapi, pria Gabon tersebut akhirnya gabung Borussia Dortmund hingga saat ini.

2. Andrea Pirlo
Pemain Juventus, Andrea Pirlo, merayakan golnya

Pirlo bergabung dengan Inter Milan pada usia 19 tahun setelah tampil menawan bersama Brescia, tetapi gagal mendapatkan posisi gelandang serang di tim utama dan akhirnya dipinjamkan lagi ke Brescia.

AC Milan melihat bakat Pirlo dan merekrutnya. Umpan matang dan visi gelandang elegan ini menjadi salah satu kekuatan Rossoneri di awal 2000-an.

Tetapi, Milan lalu melepas Pirlo secara gratis pada usia 32 tahun sehingga akhirnya merapat ke Juventus. Bianconeri pun berhasil mendapatkan empat gelar juara Serie A selama karier Pirlo di Turin.

1. Diego Costa
Penyerang Chelsea, Diego Costa

Lahir di kawasan kumuh Brasil, Costa sudah ditolak sejak kecil oleh sekolah sepakbola setempat. Akhirnya ia mengasah kemampuannya lewat sepakbola jalanan.

Pada usia 15 tahun, Costa beruntung bisa pindah ke Sao Paulo untuk bekerja dengan pamannya, dan bermain untuk klub lokal. Ini kali pertama, ia ikut berlatih dalam klub secara formal.

Costa ditolak oleh Santos, Palmeiras, dan Corinthians sebelum menarik perhatian pemandu bakat klub Portugal, Braga. Dari situ kariernya menanjak dengan bergabung bersama Atletico Madrid dan kini merasakan sukses di Chelsea.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: