Katingan-BorneoneTV. Bupati Katingan, Sakariyas, SE, baru-baru ini meletakkan batu pertama tiang Masjid Almu Taqin di Tran Hiang Bana, tanda dumulainya pembangunan tempat ibadah umat Islam yang menelan dana dua milyar rupiah lebih.
Terealisasinya pembangunan Masjid ini sangat disyukuri H.Kusnan. Karena dana pembangunan sepertinya tidak mungkin tercapai cepat lantaran masih menggunakan dana sumbangan masyarakat sekitar. 18×20
“Setelah mendapat informasi dari Bupati Katingan, Sakariyas, SE, bahwa Pemerintah Daerah Katingan telah menyediakan dana ditahun 2018 ini kami sangat bersyukur. Dimana bupati mengatakan bahwa setiap tahun dana untuk bangunan rumah ibadah sudah ada sebesar lima milyar tujuh ratus lebih,” kata H. Kusnan.
Peletakan batu pertama ini juga di hadiri tokoh agama di dua kecamatan , yakni Tasik Payawan dan Baun Bango.
“Melihat dari kehadiran tokoh -tokoh agama sudah bisa dinilai bahwa pembangunan Masjid sangat diharapkan. Dari pihak pemeritah tida menutup mata atas bangunan rumah ibadah ini,” ucapnya.
Sementara itu Bupati Katingan. Sakariyas, SE mengatakan, seorang pemimpin harus mampu merangkul dan mengakomodir semua agama dan golongan. Seorang pemimpin harus bersikap adil dalam mengambil keputusan.
“Seorang pemipin harus bersikap adil, apapun agama itu dan tida berpihak hanya ke salah satu agama saja, itu baru pemipin,” kata Sakariyas.
Diakui Sakariyas, ia sangat terharu atas sambutan yang di berikan panitia, walau dengan sederhana namun sangat meyetuh hati, bahkan Sakariyas sempat menetes kan air mata. (aji)