Singkawang ,BorneoneTV .Tersangka Curamor Herimansyah alias Tambor, 29, akhirnya ditembak kaki kanannya lantaran melakukan perlawanan terhadap petugas saat hendak ciduk aparat Satreskrim Polres Singkawang di rumah kontrakan Jl Rawasari, Singkawang pada Minggu (17/2) sekitar pukul 02.00 dini hari.
“Kejadian curanmor pada Minggu pukul 02.00 dini hari dengan mengambil sepeda motor Mio J pada kemarin diamankan di rumah kotsnya beserta barang bukti,” ujar Kasatreskrim Polres Singkawang, AKP Parikhesit, Jumat (22/2).
Setelah mendapatkan barang bukti, kata Parikhesit, kemudian petugas kembali mengamankan dua barang bukti sepeda motor lainnya.”Tersangka berinisial H ini merupakan residivis dalam perkara curas atau jambret dan pernah divonis 1, 2 tahun penjara,” katanya.
BACA JUGA ;Wakil Bupati Kuburaya meninjau lokasi banjir
Dia mengungkapkan sesuai dengan atensi Kapolda Kalbar dan Kapolres Singkawang pihaknya juga fokus pada pengungangkapan kejahatan 4 C (Curas, curat, curanmor dan curbis).
Parikhesit mengungkapkan ketika Unit Buser melakukan penyelidikan dan dari hasil penyidikan, Unit Buser mendapatkan informasi bahwa pelaku tindak pidana curanmor berada disebuah kontrakan di Jl Rawasari Kecamatan Singkawang Tengah.
“Kemudian unit buser melakukan penangkapan dan penggeledahan di kontrakan milik tersangka dari hasil penggeledahan unit buser mendapatkan Barang bukti Sepeda motor merk Yamaha Mio J warna hitam yg merupakan hasil dari Curanmor,” katanya.
Tidak berapa lama Unit Buser membawa tersangka Ke TKP Tindak pidana Curanmor di Kos-kosan milik korban di daerah Sekip lama Kecamatan Singkawang Tengah.
“Sewaktu akan melakukan pengembangan tersangka berusaha melarikan diri sehingga diberi tembakan peringatan namun upaya petugas kepolisian (unit buser) tidak di indahkan dan terhadap tersangka diberikan tindakan terukur dan melumpuhkan ke arah kaki tersangka sebelah kanan,”ujarnya.
Kemudian tersangka di bawa ke RSUD dr Abdul Azis Singkawang untuk diambil tindakan medis.(tim )
