BorneOneTV – Jalur mudik jalan Trans-Sulawesi di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) rusak parah.
Dikutip dari laman okezone.com, sepanjang jalan kurang lebih 20 kilometer, dari Kecamatan Sampara hingga Morosi, dipenuhi lumpur tebal. Kondisi ini diperparah guyuran hujan terus menerus selama beberapa hari.
Menurut warga setempat, kerusakan ini sejak adanya proyek pekerjaan jalan pada tahun 2016 hingga sekarang. “Jalan ini sudah lama rusak, dari tahun lalu (2016), sejak masuk proyek,” jelas Erman, warga Morosi.
Akibat kerusakan Jalan penghubung Sulawesi Tenggara – Sulawesi Tengah ini, kata Erman, banyak mobil yang melintas rusak dan tidak bisa melanjutkan perjalanan selama beberapa hari, karena tertanam lumpur di badan jalan.
Sementara menurut Ucok, salah seorang sopir mobil, mengaku pernah empat hari tertinggal di jalur ini, karena tebalnya lumpur di badan jalan.
“Saya pernah empat hari tunda perjalananku ke Kendari, saya tidak berani melintas banyak sekali lumpur,” jelas Ucok, sopir mobil saat melintas di jalan rusak kawasan Morosi.
Baik warga dan pengguna jalan berharap, pemerintah segera memikirkan hal ini, agar mudik hari raya Idul Fitri, tahun ini berjalan lancar. (okezone)