Suporter Tuntut Perombakan Skuad dan Manajemen Persipon

BorneOnetv.com – Kesebelasan Persipon Pontianak kembali bermain dengan skor imbang 1-1 saat bertemu Persipur Purwodadai di Stadion Sultan Syarif Abdurahman, Jumat 14 Juli 2017.

Laga ini merupakan penutup putaran pertama. Rentetan hasil buruk diraih tim kebanggaan masyarakat kota Pontianak. Di mana Persipon hanya empat kali imbang dan tiga kali kalah, tanpa sekalipun menang. Elang Khatulistiwa cuma beda selisih gol di atas juru kunci Grup 4 Liga 2.

Perwakilan Elkha Mania, julukan suporter Persipon, Armoyo menuntut adanya perombakan tim. Bukan hanya di skuad, tapi juga pihak manajemen. Selama ini para suporter ingin penampilan terbaik dan rindu kemenangan.

“Main di kandang tapi seri lagi. Kita ingin ada perombakan tim. Permainan hari ini tidak ada bagusnya, kita butuh kemenangan,” kata dia.

Bahkan, dalam pertandingan tersebut, tuan rumah Persipon Pontianak justru kebobolan lebih dulu lewat tendangan luar kotak penalti pemain nomor punggung 8 tim tamu, Andi Jamaludin di lima belas menit akhir babak kedua. Ketinggalan skor buat suporter panas. Sejumlah keributan kecil terjadi lantaran aksi pelemparan air dalam plastik ke dalam lapangan. Para suporter tak puas dengan permainan tim kesayangan.

Aksi-aksi macam ini menurut Armoyo merupakan bentuk kekecewaan. Mereka tak ingin klub kebanggaan itu tersingkir dari Liga 2. Mereka mau kemenangan di depan mata.

“Kalau perlu biar kami yang urus, ada banyak mantan pemain dengan kualitas bagus yang siap bantu. Selama ini permintaan perombakan tidak pernah digubris,” pungkasnya.

Persipon memang berhasil bermain imbang setelah menyamakan kedudukan lewat sentuhan pertama pemain pengganti, Hengky Pratama. Usai kebobolan intensitas serangan Persipon mulai tampak. Namun tetap hanya dengan mengandalkan long ball. Sebagaimana sejak menit awal. Tak ada variasi lain. Walau membuahkan hasil, terbukti peluang sepanjang pertandingan tak bisa dimaksimalkan penyerang. (Dede)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: