BorneOnetv.com – Anggota DPRD Kota Pontianak Yandi mengatakan peluang masih sangat terbuka lebar untuk menyulap kota lebih maju jika dibandingkan dengan keadaan saat ini.
Menurutnya, masih sangat banyak yang perlu dibenahi di ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat ini. Banyak yang dijadikan indikator guna mengukur mengukur berkembangnya sebuah kota.
“Apakah pengangguran di tempat kita banyak atau tidak, kemudian dari sisi pendidikan dari kancah nasional dan internasional berapa banyak prestasi yang kita dapat, terus berapa banyak masyarakat Kota Pontianak yang ketika berobat harus ke luar negeri karena di sini belum mendapatkan pelayanan kesehatan secara maksimal,” katanya usai mengembalikan berkas pendaftarannya sebagai bakal calon wakil wali kota Pontianak ke DPD Partai Golkar.
Yandi yang ketika mengembalikan berkas pendaftaran bersama sejumlah pengurus DPC Partai Gerindra Kota Pontianak ini mengatakan keseriusannya untuk menjadi wakil wali kota, guna mengambil posisi yang lebih strategis untuk bisa berbuat lebih banyak kepada masyarakat.
“Sebagai orang yang berkecimpung di dunia politik pasti ingin, ketika kita berkesempatan, kita ambil kesempatan itu, beberapa dorongan dari teman-teman juga berharap ada perwakilan dari kami untuk mengambil bagian, ya saya mengambil kesempatan itu,” ucapnya.
Ia menyatakan, siapaun nanti yang akan berdampingan dengannya maju sebagai wali kota dan terpilih, maka banyak konsep pembangunan yang sudah disediakannya.
“Jadi sangat banyak yang mesti dibenahi, sehingga nanti siapapun yang berpasangan dengan kita, untuk kita hitung-hitungan kembali, kalaupun APBD terbatas kita coba membangun dengan dana alokasi lain, yang tidak harus mengharap kepada APBD dan saya pastikan saya punya solusi untuk itu, membangun dengan dana luar dari APBD,”paparnya.
Ia menambahkan, APBD tetap akan berjalan, namun pihaknya tetap punya solusi lain. Investor akan diberikan kemudahan ketika ia sudah duduk dipemerintahan nantinya.
“Peluangnya masih sangat lebar, sebetulnya pembangunan suatu daerah itu kembali kepada pemimpinnya, coba lihat di Dubai, dubai itukan padang pasir isinya, tapi pemimpinya mempunyai pikiran yang cerdas dan visioner dia bisa membuat Dubai menjadi pusat perdagangan dikawasan Timur Tengah, sekarang terkenal,” paparnya.
“Nah kita sudah 71 tahun merdeka, sudah seharusnya melihat bagaimana potensi, yang akan kita kemas dengan kebijakan visioner yang kita miliki,” sambungnya.(Bagas)