BorneOneTV – Tim nasional Indonesia U-22 mengawali kiprah mereka di babak ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 dengan kekalahan memalukan. Timnas Garuda harus tunduk tiga gol tanpa balas di tangan Malaysia.
Laga Grup H yang berlangsung di Stadion Nasional Supachalassai, Bangkok, Thailand, pada hari Rabu, tanggal 19 Juli 2017 memperlihatkan reputasi pelatih Luis Milla yang sempat membawa Timnas Spanyol U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada 2011 silam– tak serta merta mampu menyulap permainan Indonesia secantik pertunjukan Tim Matador.
Indonesia membuka pertandingan dengan mengambil inisiatif serangan, namun gagal membuahkan hasil malah membuat Indonesia juga gagal melakukan koordinasi pertahanan yang baik.
Radar pertahanan Indonesia rupanya tak mampu mendeteksi keberadaan Syafiq Ahmad yang lihai mencari ruang kosong untuk menerima sebuah umpan jauh dan menyelesaikannya dengan sontekan demi membawa Malaysia unggul 1-0 saat laga baru berjalan empat menit.
Di tengah upaya pasukan Garuda Muda mengembalikan kepercayaan diri sekaligus kedudukan seimbang, Malaysia justru sukses menggandakan keunggulan berkat kesalahan penjaga gawang Satria Tama dan mencetak gol lewat sundulan Jafri Firdaus pada menit 20 dalam situasi bola mati.
Indonesia memang bisa lebih banyak memiliki penguasaan bola, namun hal itu berakhir sia-sia lantaran bola hanya bisa dikuasai tanpa dibumbui kreasi serangan yang berarti.
Pada menit 30, Malaysia kian memperlebar jarak keunggulan menjadi 3-0 lewat gol Thanabalan sekaligus menambah beban mental di antara darah-darah muda yang mengenakan lambang Garuda di dada.
Kedudukan 3-0 bagi Malaysia bertahan hingga turun minum, dengan sedikit asa bahwa Indonesia bisa bangkit dan tampil lebih baik pada paruh kedua pertandingan. (arah.com)