BorneOneTV ā Sudah lima tahun berlalu kasus pembunuhan Doni Eka Putra (31 tahun), warga Nagari Koto Baru, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung, Sumatra barat belum juga terungkap.
Sampai saat ini pelaku pembunuhan yang berinisial R, warga Nagari Mundam Sakti yang merupakan tetangga korban belum juga ditangkap oleh pihak kepolisian.
Kejadian bermula pada tahun 2012 silam, warga Payung Sekaki, Kabupaten Solok sempat dihebohkan dengan penemuan mayat dalam keadaan tertelungkup di salah satu galian gorong-gorong, dan ternyata mayat itu adalah Doni Eka Putra, warga Nagari Koto Baru yang dilaporkan hilang ke Polsek IV Nagari, Polres Sijunjung oleh keluarganya beberapa hari sebelum terjadinya peristiwa pembunuhan itu.
Kronologis kejadian berawal ketika Doni, pemilik rental mobil, menyewakan mobil Toyota Avanza dengan Nomor Polisi B 1491 TPF miliknya pada tanggal 06 April 2012 kepada R selama 4 hari, kemudian pada tanggal 10 April 2017 R mengembalikan mobil itu ke rumahnya.
Tanpa ada rasa curiga, Doni pun langsung mengantar R dan rekan- rekan nya ke Nagari Mundam tidak jauh dari tempat tinggal korban, yang terletak paling ujung di kecamatan IV NAGARI. Sejak saat itu Doni tidak pernah kembali lagi ke rumahnya, sampai akhirnya mayat Doni ditemukan di dalam satu galian gorong-gorong di Payung Sekaki, Kabupaten Solok.
Semenjak kejadian itu pihak kepolisian pun sudah melakukan penyidikan, namun sampai saat ini belum juga ditemukan pelaku pembunuhan sadis tersebut, Padahal pihak keluarga sangat berharap ke penegak hukum, khususnya Polres Sijunjung dan Polda Sumatera Barat supaya segera menangkap tersangka yang sampai saat ini masih bebas berkeliaran tersebut.
Berdasarkan keterangan salah satu saksi mata yang tidak mau disebutkan namanya, saat itu tanggal 10 April 2012 melihat ada sebuah mobil Avanza melintas dari arah rumah Doni bukan menuju ke Nagari Mundam atau ke rumah R, namun berputar arah menuju ke jalan lintas Sumatera Barat, tepatnya ke arah Nagari Muaro Bodi.
Ulil, salah satu keluarga korban pun berharap agar pihak kepolisian segera menangkap para tersangka pembunuhan ini, supaya perkaranya dapat diselesaikan.
Dalam hal ini, BorneOneTV pun melakukan penelusuran terkait kasus pembunuhan ini, pria berinisial F, salah seorang teman tersangka yang saat ini menetap di Bekasi, Jawa Barat mengatakan pernah bertemu dengan tersangka R beberapa hari lalu di Bekasi.
Hingga kini, tersangka R, masuk DPO polres Sijunjung tersebut dan masih berkeliaran, namun sampai saat ini masih teka teki di mana keberadaan R itu.
Pihak masyarakat Koto Baru bertanya tanya kepada jajaran kepolisian Polres Sijunjung dan Polda Sumatera Barat tentang kasus tersebut dan mereka berharap penegakan hukum sebagai adil- adilnya Jagan hukum tak ke bawah dan tumpul ke atas. (Beni Rozka)