BorneOneTV – Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat tahun 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ketapang terus menggencarkan sosialisasi hak pilih. Program tersebut merupakan upaya meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu mendatang.
“Kegiatan yang telah dilaksanakan guna mengingatkan masyarakat terkait hak pilih. Adapun upaya yang dilakukan diantaranya pemasangan standing banner di area pelayanan publik milik pemerintah, BUMN, perusahaan swasta dan pusat-pusat belanja di dalam kota,” kata Anggota KPU Ketapang, Alkap Pasti, Rabu 2 Agustus 2017.
Alkap juga mengingatkan, terhadap warga yang sudah memiliki hak pilih untuk mengecek nama mereka di dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) tahun 2015. Sehingga dapat diketahui terdaftar atau tidak.
Komisioner yang membidangi SDM dan Partisipasi Masyarakat ini menambahkan, terhadap warga yang punya hak pilih supaya memiliki e-KTP. Pasalnya, berdasarkan regulasi, bila masyarakat tidak terdaftar di DPT, maka untuk menggunakan hak pilih nantinya harus e-KTP.
“KPU Ketapang sudah melakukan koordinasi Disdukcapil beberapa kali terkait data penduduk maupun kepemilikan e-KTP. Tentu saja ini merupakan tantangan bagi KPU sebagai penyelenggara nantinya bila melihat ekspos instansi tersebut dimana masih banyak masyarakat Ketapang belum e-KTP,” ujarnya.
Ketua KPU, Ronny Irawan menambahkan, KPU Ketapang terus berusaha melakukan terobosan dengan berbagai inovasi dalam mensosialisasikan setiap pemilihan umum. Diantaranya berusaha menggandeng berbagai stakeholder dan berkreasi dalam membuat bahan atau alat sosialisasi.
Sehingga informasi pemilihan umum apapun baik pemilihan gubernur, pemilihan bupati, pemilihan presiden maupun legislatif nantinya dapat dicerna oleh masyarakat dengan baik.
“Kami mengundang masyarakat luas untuk datang ke Rumah Pintar Pemilu (RPP) di kantor KPU Ketapang yang buka setiap hari kerja. Kami berusaha semaksimal mungkin dalam melayani hak pilih masyarakat,” timpalnya.
Ditambahkannya, dalam waktu dekat KPU akan mengundang maupun mendatangi beberapa kelompok dalam mensosialisasikan penyelenggaraan pemilu.
“Mudah-mudahan dengan apa yang kami kerjakan ini hasilnya maksimal dengan target partisipasi pemilih meningkat,” tutupnya.(Rossi Yulizar)