BorneOnetV – Sebanyak 131 dari 646 nelayan di Kota Singkawang dinyatakan lolos verifikasi untuk mendapatkan bantuan asuransi kecelakaan nelayan dari pemerintah pusat.
Dikatakan Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, dan Perikanan Singkawang, Ir Yusnita, bahwa jumlah total nelayan yang terdaftar sebanyak 646 orang, namun tidak semua nelayan yang terdaftar akan mendapatkan asuransi kecelakaan dari pusat.
“Memang semua nelayan yang terdaftar kita kirim ke pusat, tapi pusatlah yang menyeleksi siapa-siapa saja nelayan yang mendapatkan asuransi. Nah dari seleksi tersebur didapatlah 131 nelayan yang mendapat verifikasi,” ujarnya, Rabu 2 agustus 2017.
Jadi dengan 131 Nelayan yamng sudah mendapatkan asuransi tersebut, dikatakan Yusnita manfaatnya akan sangat banyak, sebab semua biaya yang dikeluarkan akan diganti oleh pusat.
“Contohnya seperti biaya kematian akibat kecelakaan, cacat besar akibat kecelakaan dan kematian alami,” akunya.
Sebenarnya diakui yusnita keseluruhan jumlah nelayan di Singkawang cukup banyak. Ada sekitar dua ribuan nelayan, namun yang baru terterdaftar ke pihaknya 646 orang tersebut. Makanya ia mengimbau kepada seluruh nelayan yang belum terdaftar untuk segera mendaftarkan diri baik lewat kelompok atau koperasi perikanan agar dapat kita kirim daftarnya ke pusat.
“Memang di Singkawang ini ada tiga Koperasi Perikanan yang menangani, seperti Koperasi Produsen Harapan Baru Kecamatan Singkawang Utara, Koperasi Mina Sejahtera Utama Kecamatan Singkawang Utara dan Koperasi Mina Usaha Kecamatan Singkawang Barat, kita haraplan mereka (nelayan) dapat segera mendaftarkan diri,” katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa syarat untuk mendaftarkan diri sebagai nelayan, hanya cukup membawa KTP saja, dan tidak bayar (gratis), tinggal kemauan dari para nelayan saja untuk mengurusnya.(daeng/jabu).