BorneOneTV – Pemerintah kota Busan, Korea Selatan mencoba sebuah teknologi untuk menandakan keberadaan seorang ibu hamil pada subway. Sensor ini berupa alarm yang mudah dibawa kemana-mana dengan sensor otomatis menggunakan bluetooth. Begitu ibu hamil tersebut menaiki subway yang dijalankan Busan Gimhae Light Rail, sensor akan mengaktifkan alarm yang tertempel pada gerbong.
Alarm yang aktif menghasilkan cahaya warna pink, menerangi gambar ibu hamil di alat tersebut. Dengan begitu, penumpang bisa menyadari keberadaan mereka dan bergegas memberikan tempat duduk di mana pun mereka duduk. Penumpang pun tidak perlu ragu-ragu atau bertanya apakah seorang wanita di hadapannya sedang hamil atau tidak kadang malu, kan, ‘menuduh’ wanita hamil padahal sedang tidak mengandung.
Alat sensornya sendiri memiliki daya tahan baterai selama enam bulan dan harus diletakkan di luar tas atau kantong supaya sinyalnya kuat.
Tentu, tidak sembarang orang bisa mendapatkan alat ini. Wanita yang ingin menggunakannya harus mendaftar secara online di situs www.pinklights.kr Pada pendaftarannya, wanita tersebut harus bisa menunjukkan bukti dan mengonfirmasi tentang kehamilannya, barulah mereka bisa mendapatkan alat sensor tadi. Jadi, wanita di Korea Selatan tidak bisa berbohong atau menipu untuk mendapatkannya. (arah.com)