banner 120x600 banner 120x600 banner 120x600

Bupati Landak Ajak Cegah Radikalisme dan Terorisme

fota Lay
banner 120x600

Landak ,BorneoneTv-Bupati Landak dr Karolin Magret Natasa mengajak semua elemen masyarakat di Kabupaten Landak untuk mencegah Radikalisme dan terorisme, karena, berbagai upaya untuk mencegah berkembangnya faham radikalisme ditengah masyarakat terus di upayakan oleh Pemerintah dan Organisasi Kemasyarakatan lainnya, Selasa (31/10).

Di Kabupaten Landak, melalui Forum Komunikasi Pemuda Melayu melaksanakan kegiatan seminar sehari peranan Pemuda dan Mahasiswa dalam menangkal Faham Radikalisme. “Saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Forum Pemuda Melayu yang pada hari telah memberikan sumbangsih nyata bagi Kabupaten Landak dengan melaksanakan seminar yang bertujuan menambah wawasan bagi generasi muda untuk mencegah berkembangnya radikalisme dan terorisme di kalangan generasi muda,” kata Karolin Margret Natasa di Aula Kantor Bank Kalbar Ngabang.

Dikatakannya, kemampuan setiap individu untuk menangkal faham radikalisme bergantung pada tingkat pemahamannya terhadap esensi “radikal” itu sendiri. Kembali, persoalan-persoalan kehidupan dalam masa pertumbuhan yang dipotret orang-orang yang tidak bertanggung jawab, kemudian di manfaatkan merekrut anggota baru.

Melalui akses informasi yang tak terbatas menyebabkan faham ini mampu merasuk dimasyarakat khususnya generasi milenial. “Ini kan disebut dengan Faham berkaitan dengan pemikiran, ideologi atau cara befikir. Tujuan disebarkannya faham radikal ini tentu harus diwujud nyatakan. Itu harapan si pelaku. Hari ini kita berkumpul dalam rangka untuk menangkal fahamnya dulu,” ungkap Karolin.

Bupati Landak menambahkan melalui seminar tersebut, kembali digali esensi dari faham radikaslime yang akan disampaikan oleh narasumber. Dia berharap antusiasme peserta untuk berdialog bersama untuk menemukan upaya menangkal faham radikal menjadi point utama di selenggarakannya kegatan tesebut.Ketua Panitia Seminar, Heri Irawan, mengatakan radikalisme yang saat ini menjadi polemik dinilai sebagai ancaman nyata bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Peran Pemuda dan mahasiswa dinilai sangat penting dalam upaya mencegah penyebaran paham radikalisme.

“Pemuda dan mahasiswa sebagai agen perubahan dan generasi penerus bangsa, penting bagi mereka untuk mendapatkan pemahaman dan wawasan terkait faham radikal,” kata Hari Irawan.Dia juga mengungkapkan faham radikal mudah menyebar kepada kalangan yang tingkat pemahamannya rendah. Kurangnya pengetahuan terkait dampak dari implementasi faham radikal menyebabkan faham tersebut mudah diterima dikalangan masyarakat.

“Melalui seminar ini, setidaknya pemuda dan mahasiswa bisa lebih tahu apa itu radikalisme. Sebab, mereka yang memegang faham radikalisme sering kali tidak menyadari dampak dari perbuatannya,” ungkapnya.

Seminar diikut sekitar 96 peserta yang berasal dari 5 sekolah dan 1 perguruan tinggi di Kota ngabang. Dalam seminar tersebut dihadirkan 4 pembicara yakni Wakapolres Landak, Kompol Damianus D, SH, S.IK, MH, Dandim 1201/ Mempawah, Letkol Inf. Win Nindar, Ketua STKIP Pamane Talino Ngabang, Dr. Drs. Heri Usodo, SE, M.Kom dan Kepala Kesbanglinmas Pemda Kabupaten Landak, Drs. Benipiator. (LAY).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: