Pontianak,BorneoneTv -Sekda Kalbar DR HM Zeet Hamdy Assovie, MTM mengatakan saat ini tuntutan masyarakat akan keterbukaan serta perkembangan teknologi yang pesat telah menciptakan situasi dimana keterbukaan pemerintahan menjadi suatu keniscayaan..
Keterbukaan dalam penyelenggaraan pemerintahan pada hakikatnya membicarakan proses pemerintah, keseluruhan siklus bekerjanya pemerintahan yang terbuka, akuntabel, partisipatif dan inovatif.
“Dalam alam demokrasi, pembangunan yang berbasiskan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat harus dipahami sebagai upaya pemerintah menjadi bagian dari solusi atas masalah rakyat,” kata DR HM Zeet Hamdy Assovie, MTM, Rabu (8/11),saat membuka kegiatan Diseminasi penyelenggaraan daerah bagi pimpinan daerah Kabupaten/Kota se-Kalbar di Hotel Aston Pontianak.
Dikatakannya, masalah rakyat tersebut dapat dikategorikan dalam empat kategori, yakni peningkatan pelayanan dan kualitas kesehatan hidup, peningkatan kualitas kehidupan pendidikan, dan kemampuan produktifitas sehingga dapat menciptakan pendapatan dan daya beli, serta bagaimana rakyat dapat hidup lebih bahagia.
“Dengan demikian, maka isu pembangunan infrastruktur, pengelolaan lingkungan, pembuatan regulasi dan tata kelola kebijakan pemerintahan harus ditempatkan dalam kerangka penyelesaian empat masalah tersebut,” jelasnya.
Mengingat kondisi geografis Kalimantan Barat yang begitu luas, tentunya akan berpengaruh baik pada rentang kendali pemerintahan maupun cakupan pelayanan terhadap masyarakat.
Dikatakannya, berdasarkan pertimbangan efisien dan efektifitas pelayanan publik, sinergi dan saling menguntungkan, peluang kerja sama antar daerah di Kalbar, perlu kita bangun dan optimalkan, agar kesenjangan dalam pelayanan publik dapat dikurangi atau bahkan teratasi.
“Yang tak kalah penting dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat adalah adanya sumber daya aparatur pemerintahan yang professional dan kompeten dalam melaksanakan setiap fungsi kerja pada urusan pemerintahan yang menjadi tanggung jawab masing-masing, dan dengan dukungan penyelenggaraan pemerintahan daerah oleh sumber daya aparatur yang mumpuni, akan menjadi peluang yang sangat besar bagi terwujudnya peningkatan daya saing daerah,” ujarnya. (LAY).