Landak ,BorneoneTv ,- Gubernur Kalbar Drs Cornelis, MH didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kalbar Ny Frederika Cornelis, Bupati dan Wakil Bupati Landak, dan jajaran Direksi PT. IGP ,Konsulat dari Malaysia ,Jumat siang meresmikan pabrik Pengolahan CPO milik PT .IGP dilandak . “Saya berharap, dengan adanya pabrik ini meningkatkan kesejahteraan kita semakin hari semakin baik. Investasi ini adalah jangka panjang, bukan satu tahu, bukan 10 tahun atau 20 tahun. Ini bisa 90 tahun. Nah oleh karena itu perlu dijaga, perlu dirawat bersama-sama perusahaan dan masyarakat sekitar,” kata Drs Cornelis, MH, Jumat (24/11), ketika meresmikan pabrik kelapa sawit PT Ichtiar Gusti Pudi (IGP) di Dusun Nahaya, Desa Amboyo Selatan Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak.
Gubernur Kalbar Drs Cornelis, MH mengimbau setiap investasi yang masuk di Provinsi Kalibar sudah seharusnya membawa kesejahteraan bagi masyarakat sehingga mengurangi angka kemiskinan.
“Saya berharap, dengan adanya pabrik ini meningkatkan kesejahteraan kita semakin hari semakin baik. Investasi ini adalah jangka panjang, bukan satu tahu, bukan 10 tahun atau 20 tahun. Ini bisa 90 tahun. Nah oleh karena itu perlu dijaga, perlu dirawat bersama-sama perusahaan dan masyarakat sekitar,” kata Drs Cornelis, MH, Jumat (24/11), ketika meresmikan pabrik kelapa sawit PT Ichtiar Gusti Pudi (IGP) di Dusun Nahaya, Desa Amboyo Selatan Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak.
Sementara itu, Bupati Landak dr Karolin Margret Natasa menjelaskan saat ini luas areal existing perkebunan di Kabupaten Landak telah mencapai 188.861 ha .Perkebunan Kelapa Sawit merupakan komoditi terluas, mencapai 112.873 HA, selebihnya seluas 75.988 HA merupakan komoditi karet, kakao dan tanaman perkebunan lainnya.
“Perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Landak merupakan andalan utama kita. Kalau harga CPO turun, Ekonomi di Kabupaten Landak juga ikut turun,” kata Karolin Margret Natasa.(lay )