LANDAK – Borneonetv, Sesuai surat mandat yang dikeluarkan oleh DPP Aspemo nomor 001/MDT/DPP ASPEMO/Kalbar/XI/2017, tentang pembentukan DPD Asosiasi Pemilik Media Online (ASPEMO) Provinsi Kalimantan Barat, akan dideklarasikan dan dibentuk. Hasil musyawarah bersama pada 10 Desember 2017 yang akan dipusatkan di Kabupaten Landak ini sukses digelar. Berhasilnya membentuk susunan pengurus ASPEMO yang di ketuai oleh Kundori, Sekretaris Umum pak Handy Abdul Syukur dan Bendahara Umum Heri Irawan.
Korwil Kalimantan Aspemo, Kundori mengatakan, untuk mencapai tujuan Aspemo dengan melakukan kerjasama di bidang pendidikan, pelatihan dan penelitian serta kegiatan bisnis lainnya tentang media online dengan pihak-pihak lain, baik pemerintah maupun swasta yang dalam negeri dan luar negeri sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, anggota Aspemo yaitu para pemilik atau pengelola media online yang berbentuk badan hukum yang berdomisili di wilayah Republik Indonesia.
“Surat mandat dari DPP sudah kami terima, jadi kami sedang mendata para pemilik media online di Kalbar yang ingin bergabung. Sampai saat ini sudah ada 29 media dengan 21 orang pemilik,” katanya.
Lanjutnya lagi, Kundori menjelaskan, Aspemo ini yaitu perkumpulan para pengusaha dan atau pemilik yang bergerak dibidang bisnis media online yang bersatu dengan maksud mendorong maksimalisasi peran dan posisi media online dengan cara turut membina dan atau memajukan serta mengembangkan anggota menjadi profesional.
“Maka dari itu, Saya berharap dukungan dari kawan-kawan yang belum melengkapi berkas data medianya agar segera dilengkapi,” harapnya.
Bupati Landak, dr Karolin Margret Natasa yang diwakili Asisten 1 Pemerintah Kabupaten Landak, Drs Alessius Asbanda sangat mengapresiasi atas pembentukan Asosiasi Pemilik Media Online (ASPEMO) Provinsi Kalimantan Barat ini.
“Kami sangat mendukung pembentukan ini, agar teman teman media online menjadi lebih maju dan sejahtera, yang perlu diingat mengelola wartawan merupakan pekerjaan yang tidak mudah. Harus benar benar dibangun suatu kesadaran bersama bahwa organisasi ini lahir untuk kepentingan seluruh anggota. Perlu dikembangkan sikap saling menghargai sesame anggota sehingga terlahir sebuah komunitas wartawan yang professional dan penuh kekeluargaan,” pungkasnya. (yanto)
