Pontianak.,Borneonetv -Bagi pasangan suami istri yang susah mendapatkan keturunan, Morula In vitro fertilization (IVF), satu-satunya klinik program bayi tabung di pulau Kalimantan ini, mungkin menjadi solusinya. Karena kini telah dibuka di Rumah Sakit Ibu dan Anak Anugrah Bunda Khatulistiwa (ABK) IVF, Jalan A Yani Pontianak.
IVF ini merupakan proses kehamilan yang terjadi diawali dengan sel telur dibuahi oleh sperma di luar tubuh yaitu di dalam sebuah tabung.
Direktur Morula IVF Pontianak, dr Syahnural Lubis mengatakan, Morula IVF telah dibuka pada tahun 2013 di Jakarta dan telah memiliki pengalaman yang tidak kalah dengan klinik bayi tabung yang ada di luar negeri.
Sementara itu, Direktur Morula IVF Indonesia, dr. Ivan Rizal Sini memaparkan, kita ada 2,5 juta pasangan suami istri yang mengalami masalah depresi psikologis akibat tidak memiliki anak lantaran berbagai paktor. Dan baru 250 ribu pasang yang memperoleh anak melalui program bayi tabung ini.
“Diakui Indonesia memiliki pelayanan bayi tabung yang sangat rendah dibandingkan dengan negara lain, seperti Australia. Dimana di Indonesia baru mampu mencapai angka pelayanan 7 rbu lebih saja. Namun kini Indonesia telah miliki regulaai aturan main. Dengan aturan dan usaha kini Morula IVF menjadi klinik bayi tabung terbesar di Asia Tenggara. Bahkan kini tidak saja masyarakat Indonesia yang ikut program IVF namun sudah dari luar negeri,” papar Ivan.
Diambilnya Kota Pontianak sebagai sentral Morula IVF, Ivan melihat Kalbar sangat strategis, karena berdampingan dengan beberapa negara tetangga.Kehadiran Morula IVF di Kalbar menurut Perwakilan Klinis Morula IVF Indonesia,dr. Arie Adrianus Polim merupakan klinik bayi tabung yang pertama di pulau Kalimantan.
Semantara itu Wali Kota Pontianak, H Sutar Midji, mengakui bahwa masyarakat Kalbar yang awalnya bermimpi kini mimpinya sudah terwujud.
“Jika ingin mimpi kita terwujud, haruslah berusaha dan bekerja keras, dan konsisten terhadap apa yang dilakukan. Ini yang dilakukan Morula IVF yang kini mewujudkan mimpi masyarakat Kalbar untuk mendapatkan program anak menggunakan program bayi tabung. Ini menjadi bagian dari kebanggaan kita semua,” tukas Midji. (lam)