Mempawah – Borneonetv, Krisisnya listrik masih menjadi pekerjaan besar Pemerintah Daerah, karena masih banyak daerah di Kabupaten Mempawah ini yang belum menikmati listrik. Bahkan sejak Indonesia merdeka warga Kampung Telayar, Desa Sejegi, Kecamatan Mempawah Timur, belum menikmati penerangan listrik PLN. Hal ini terjadi karena di desa tersebut, belum dibangun jaringan listrik PLN oleh pemkab setempat.
“Sudah puluhan tahun Desa ini berdiri dari nenek moyang kita, tetapi sampai saat ini kita belum menikmati penerangan listrik dari PLN. Meskipun negara ini sudah merdeka sekitar 72 tahun lalu,” ungkap Bandi (41), warga Kampung Telayar, Desa Sejegi, kepada Borneonetv.
Lanjutnya lagi, Bandi mengatakan, untuk menunggu penerangan listrik dari PLN belum ada kepastian kapan jaringan akan dibangun di desa ini. Maka dari itu, untuk mengatasi masalah ini, masyarakat setempat harus membeli satu unit genset secara pribadi.
“Hal seperti ini lah satu-satunya jalan untuk Kampung Telayar, Desa Sejegi, agar kampung ini tidak merasa gelap gulita pada malam hari. Saya juga berharap kepada Pemerinta Daerah untuk memperhatikan kampung Telayar ini,” ujarnya.
Selain itu, Bandi juga menjelaskan, di akhir tahun 2017 ini kades dan perangkat desa sudah sepakat menggunakan dana desa (DD) 2017 untuk membeli satu unit dinamo generator, agar di kampung Telayar tidak gelap gulita lagi.
“Meski desa sudah membeli mesin dinamo generator, tapi pihaknya tetap mengupayakan agar jaringan listrik PLN di kampung tersebut, dapat dibangun secepatnya agar masyarakat dapat menikmati penerangan listrik milik negara,” pungkasnya. (yanto)