Kapuas hulu ,BorneoneTv , 26 rumah adat betang taman siut kecamatan putussibau Selatan Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat hangus terbakar.Diduga akibat terbakarnya rumah adat betang siut tersebut akibat konsleting listrik sehingga menghangus lantakan rumah adat tersebut.Kejadian tersebut diperkirakan sekitar pukul 23.30 wib menurut salah seorang korban yang bernama ” margareta” menuturkan bahwa saat kejadian rumah dia dalam keadaan kosong karena mereka sekeluarga tinggal di ladang sehingga tidak bisa menyelamatkan harta benda dengan kondisi api yang telah membesar dan menghanguskan seluruh rumah betang yang kurang lebih 26 pintu tersebut.
Sementara itu tidak terlihat mobil pemadam kebakaran yang membantu warga masyarakat setempat untuk memadamkan api yang sudah sangat besar dan sulit dipadamkan,Karena akses jalan sangat sempit tidak bisa di masuki mobil pemadam kebakaran.

Meskipun warga setempat sudah bekerja keras memadamkan dengan peralatan seadanya yaitu dengan mengangkut air dengan ember dari sungai kapuas, tetapi usaha tersebut sia-sia karena api sudah membesar dan sulit didekati karna kondisi yang panas dan asap yang tebal. Dan hingga kini seluruh korban kebakaran yang kurang lebih 150 jiwa mengungsikan di masing-masing rumah keluarga dan belum mendapatkan baik bantuan yang berupa makanan maupun pakaian dari pemerintah daerah.Berdasarkan keterangan dari AKBP Imam Riyadi S.IK,SH Kapolres Kapuas Hulu mengatakan bahwa kebakaran tersebut belum bisa dipastikan penyebab nya karena menunggu dari laboratorium forensik Polda Kalbar, sementara dugaan akibat konsleting listrik yang mengakibatkan 26 pintu hangus terbakar. Kemudian tidak ada nya korban jiwa hanya berupa kerugian materi yang di taksirkan 800 juta.(Mul )