Pontianak ,Borneonetv. .Ratusan warga dari mejelis taklim ,karang taruna dan kelopok pengajian Albadawi di Rt 04 Rw 13 Kelurahan Sungai Jawi Luar Pontianak Barat menyambut tahun baru dengan kegiatan zikir ,shalawat dan tausiah dengan tujuan untuk muhasabah diri terhadap perilaku yang telah dilakukan selama setahun yang telah berlalu untuk direnungi dan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik pada masa mendatang.
Untuk kedua kalinya warga Rt 04 Rw 13 Kelurahan Sungai jawi luar Pontianak Barat menggelar kegiatan zikir ,shlawat dan tausiah setiap tahun disaat menjelang pergantian tahun.
Ubah tradisi total yang digelar sebelumnya warga disini menyambut tahun baru dengan membakar petasan dan kembang api serta membunyikan musik hingar bingar namun pada saat ini dua tahun berturut tidak disetiap menjelang pergatian tahun warga di Gang Mangga 1 Rt 04 Rw 13 mengadakan zikir ,shalwat dan tausiah.
Menuurut ketua pantia kegaitan zikir ini ,ibu Bekti , malam pergantian tahun dirayakan dengan berbagai kegiatan yang mafsadh-nya jauh lebih besar daripada manfaatnya dan tidak sedikit ditemukan praktek penyimpangan-penyimpangan yang dilarang agama. oleh karena didapati di masyarakat banyak para remaja yang merayakannya dengan melakukan hubungan seks yang tidak halal. faktanya, diberbagai media diberitakan bahwa penjualan kondom laris di berbagai toko, apotik dan market. ini adalah indikasi akan adanya praktek perzinahan karena keranjingan akan budaya yang salah kaprah.
Contoh kecil lain, pembakaran kembang api, petasan yang memakan dana tidak sedikit. ini adalah konsep mubazir yang dilarang dalam agama islam. bahkan sikap demikian diidentikkan sebagi salah satu dari sifat setan,.
Merayakan tahun baru sebagai pergantian tahun yang berlaku secara internasional sebenarnya sah-sah saja jika dimaknai dengan perilaku dan kegiatan yang lebih bermakna..
misalnya dengan melakukan zikir bersama, dan tausiah agama sebagaimana yang bayak dilakukan di tanah air indonesia tentunya dengan tujuan untuk muhasabah diri terhadap perilaku yang telah dilakukan selama setahun yang telah berlalu untuk direnungi dan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik pada masa mendatang.
Daripada melakukan perjudian, minum-minuman keras, seks di luar nikah dan membakar kembang api dan petasan sebagaimana yang dilakukan umat di dunia yang cenderung pada konsep mubazir yang secara tegas dilarang dalam agama islam.
Di era modern seperti ini, kegiatan yang bersifat agamis lebih efisien dalam mengatasi praktek problema pergantian tahun yang cenderung diisi dengan hal-hal yang tidak bermanfaat.perayaan tetap dilaksanakan, namun kontennya islami(wuri )