Pontianak,Borneonetv . Untuk menjaga stabilitas kamtibmas Kepolisian Daerah kalimantan barat, turunkan sebanyak 4.337 personel polisi untuk mengamankan dan mengawal penyelenggaraan pilkada serentak di Kalbar.. Pengamanan pilkada serentak di Kalbar, lebih mengedepankan preventif, sehingga segala macam praktik kecurangan pada proses pilkada harus ditangkal semua pihak, agar proses dan tahapan pilkada serentak di Kalbar berjalan aman dan lancer.
Gelar pasukan pengaman pilkada serentak yang digelar Mapolda Kalbar jumat sore di Alun alun Kapuas , dengan sandi operasi mantap praja 2018,” guna melihat dan mengecek secara langsung kesiapan pengamanan pilkada serentak di kalbar, baik dari kesiapan personel polisinya maupun peralatan pendukung lainnya. selain itu, dalam pengamanan pilkada serentak 2018, pihak Polda Kalbar juga dibantu oleh TNI sebanyak 1.500 personel, dan dari Linmas 23 ribu orang yang nantinya tersebar di 666 TPS seluruh di Kalbar,
Kapolda Kalbar ,irjen Polisi Didi Haryono menyatakan kamtibmas yang aman sangat penting bagi semua pihak, agar proses pilkada berjalan sesuai harapan semua pihak, karena dengan kamtibmas yang kondusif penting bagi kesejahteraan dan kelangsungan pembangunan di Kalbar.
Oleh karena itu, semangat bhinneka, saling menghormati perbedaan, bersinergi dan harmoni dalam menjaga kamtibmas di Kalbar dan Indonesia umumnya harus menjadi contoh didunia, agar bisa lebih maju lagi,
“pilkada serentak sangat memerlukan jaminan stabilitas keamanan, dalam melanjutkan pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan bersama, sehingga peranan tni/polri dan semua elemen masyarakat sangat (Wuri )