Sintang,Borneonetv . Karena naluri keibuan, meski status pejabat, tetap saja panggilan hati untuk berbelanja ke pasar rakyat tak bisa di lawan. Itulah Bupati Kabupaten Landak Karolin Margret Natasa yang diam-diam pergi ke pasar di pagi hari. Usai berolah raga, ditemani Ibu Erni, pemilik rumah tempat Karolin menginap, keduanya berjalan kaki menuju Pasar Junjung Buih Sintang, Sabtu (27/1) kemaren
Tanpa protokoler dan pengawalan, Karolin tampak menyatu dengan para pengunjung pasar yang sibuk dengan urusannya masing-masing. Meski incognito/penyamaran, Karolin tetap saja dikenali oleh pengunjung pasar. Sejumlah pembeli dan pedagang pun berebut untuk mendekati wanita cantik ini untuk bersalaman atau meminta foto bersama.
Aisyah (35) salah satu pengunjung pasar bahkan meluapkan kebahagiaannya usia berfoto dengan karolin. “Saya tadi lihat kok kayak Ibu Karolin ternyata benar, nggak nyangka aja ternyata lebih cantik aslinya dan ramah,” ujar Aisyah warga sintang yang juga berbelanja di salah satu pasar terbesar di Sintang itu.
Sama halnya Rondi, pengunjung Warung Harum Manis Sintang. “Ternyata Ibu Karolin tadi, gak nyangka bisa ketemu dan bersalaman. Orangnya sederhana, pake sandal jepit belanja ke Pasar,” ungkap Rondi.
Bakal Calon Gubernur Kalimantan Barat 2018 dr Karolin Margret Natasa itu mengungkapkan kesehariannya yang jarang terekspos di media. Selain kesibukannya di pemerintahan, urusan rumah tangga tidak pernah diabaikan. Berbelanja ke pasar dan memasak didapur, mengurus keluarga merupakan hal yang biasa dan rutin dikerjakannya.
“Saya Emak-emak ya, jadi biasa ke Pasar. Sebagai seorang perempuan, seorang ibu pergi kepasar sayur itu bukan sesuatu yang luar bisa bagi saya,” Karolin Margret Natasa usai belanja.
Rona kegembiraan nampak dari paras wanita kelahiran mempawah 35 tahun silam itu ketika dapat bertemu dan bercengkrama bersama warga di Bumi Senentang itu. “Sangat menyenangkan, warga sekitar sangat ramah. Kita juga bisa banding-bandingkan harga dan kalau kita lihat dipasar ini, tidak ada kenaikan harga yang signifikan,” ujar Karolin dengan senyum tersimpul.“Di Landak, kita juga lakukan sidak ke pasar-pasar, harga daging sapi, daging ayam, telur, cabai, bawang itu masih stabil,” ujarnya. (LAY).