banner 120x600

Tabrakan Maut merenggut 11 Jemaah Quba asal Asal Kalbar , Johan Cemas Keberadaan Anaknya

banner 120x600

Bengkayang, BorneoneTv . Kabar terjadinya tabrakan maut di  Jl. Lintas Kalimantan Poros Selatan Km 32 Desa Pundu Kecamatan Cempaga Hulu Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, Sabtu (3/2) pagi, telah menyebar ke seluruh jemaah Quba di Kalbar.

Johan warga Sui Keran Kabupaten Bengkayang merasa cemas keberadaan anaknya Noval yang juga ikut dalam perjalanan itu.”Kami memang sudah mendapat kabar terjadi kecelakaan tadi pagi. Anak saya Noval yang biasa dipanggil Komo sampai sekarang belum ada kabar. Mama nya sudah menangis terus,” ungkap Johan ditemui awak media .Sejumlah nama korban diakui Johan memang sudah diterimanya. Ia merasa lega anaknya tidak masuk dalam daftar korban. Hanya ia masih belum dapat menghubungi anaknya.

“Info kawan-kawan dari Singkawang katanya Noval termasukdalam sahiid. Tapi di daftar tidak ada namanya. Karena itu kami sedang mencari terus informasi yang akurat dan pasti,” ucapnya.Disebutkan Johan, kepergian anaknya untuk mengikuti peertemuan jamaah Regional Kalimantan yang dipusatkan di Banjarmasin Kalimantan Selatan.”Ada sekitar 500 orang dari Kalbar yang berangkat ke sana, termasuk anak saya,” ucapnya.Dikatakan Johan, pertemuan tersebut sekaligus tablig akbar dan membahas perkembangan Islam sekarang ini agar lebih baik dalam menjalankan syariat Islam.

Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun..Semoga Allah SWT menerima dan berikan pahala syahid untuk 11 orang jamaah tabligh kita yang meninggal tabrakan di Desa Pundu Kecamatan Cempaka Hulu Kota Waringin Timur (sampit). Perjalanan dari pontianak ke banjarmasin menghadiri Ijtima Kalimantan. Dan doa juga untuk 3 orang lainnya yang kritis.  (Tim )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: