1000047364.jpg1000047364.jpg

Persiapan Debat Kandidat Cakada Capai 80 Persen

TakeAnggota KPU Sanggau, Drs. Gusti Darmuddin,PersiapaDebat Pilkada Telah 80 persen :(Photo/Hery JB)
banner 120x600
Sanggau,borneonetv. KPU Kabupaten Sanggau telah melakukan berbagai persiapan menjelang dilaksanakannya debat kandidat Calon Kepala Daerah (Cakada) Kabupaten Sanggau tahun 2018. Berdasarkan kesepakatan antara KPU dengan pasangan Calon, debat kandidat rencananya akan digelar pada tanggal 05 Mei 2018 bertempat di Aula Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) atau eks kantor DPRD lama jalan jendral Sudirman Kelurahan Beringin. Debat akan dimulai pukul 10.00 Wib.
Anggota KPU Sanggau, Drs. Gusti Darmuddin menegaskan, sampai saat ini persiapan debat kandidat calon Kepala Daerah (Cakada) Kabupaten Sanggau telah mencapai 80 persen.
“Kesiapan kita sudah hampir 80 persen, tinggal nanti kita lengkapi hal-hal yang kurang, persoalan teknislah,” kata dia. KPU juga sudah menyurati PLN agar pada saat pelaksanaan debat nanti tidak ada pemadaman listrik.
“Kita berusaha tidak ada kendala pada saat debat nanti, termasuk sound sistem dan listrik,” kata dia.
Pihak KPU sudah berkoordinasi dengan Polres Sanggau dan menyerahkan sepenuhnya seluruh pengamanan pelaksanaan debat kepada pihak Kepolisian.
“Sudah kita koordinasi dengan Polres dan mereka sudah punya SOP pengamanan sendiri,” ujarnya.

Gusti Darmuddin menjelaskan, untuk masing-masing pasangan calon, diberikan kuota untuk membawa tim sukses sebanyak 50 orang.
“Masing-masing pasangan calon paling banyak membawa 50 orang. Kami minta simpatisan dari ke dua paslon yang masuk didalam ruangan dijaring betul sehingga tidak membuat keributan saat pelaksanaan debat,” ingatnya. KPU juga mengundang Forkompumda, instansi terkait, Ormas, OKP dan OPD,” terang Gusti Darmuddin.
Untuk pemateri atau tim perumus yang akan mengatur jalannya debat, KPU akan menghadirkan akademisi dari Pontianak.

“Nanti mereka (akademisi) itu yang mengatur bagaimana jalannya debat. Debat nanti akan kita bagi dalam enam sesi. Selain dari materi yang sudah kita berikan sebagai acuan debat,, juga ada materi tambahan mengenai keluarga berencana dan isu seputar perbatasan,” ungkapnya.(JB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: