Pontianak.BorneOneTV- Puncak peringatan Hari Bhakti Imigrasi Ke- 69 tahun di laksanakan dengan menggelar upacara dan acara syukuran di Kantor Wilayah Kemenhukham Kalbar, jalan K.S Tubun Pontianak Selatan Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Senin (28/1) pukul 08.00 pagi.
Seluruh jajaran Kanwil Kememkumham Kalbar, jajaran Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak, jajaran Rumah Detensi Imigrasi Pontianak, jajaran UPT Pemasyarakatan se-Kota Pontianak, Para Purnabhakti dan Ibu-ibu DWP tampak ikut hadir dalam acara tersebut.
Kakanwil Kemenhukham Kalbar
Rochadi Iman Santoso, SH., MH dalam kesempatannya memberikan ucapan selamat HBI yang ke- 69 kepada seluruh jajaran Imigrasi dimanapun berada.
“Hari ini genap 69 tahun jajaran Imigrasi menjalankan tugas dan fungsinya secara profesional, sebagai penjaga pintu gerbang Negara Kesatuan RI dan sekaligus sebagai pelayan masyarakat dalam pemberian pelayanan keimigrasian,” ucap Rochadi Iman Santoso.
Adanya perkembangan jaman menjadikan tugas dan fungsi jajaran imigrasi menjadi semakin strategis dan penting. Khususnya dalam hal menjaga stabilitas keamanan negara dari potensi gangguan asing,” tutur nya.
Dalam hal ini, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly SH., MSc., Ph.D telah mengapresiasi berbagai terobosan dan inovasi yang dilakukan oleh jajaran Imigrasi. Diantaranya dengan pemberian paspor elektronik yang bertujuan untuk memberikan kepastian palayanan kepada pemohon,” ujar Rochadi.
Selain itu, penyederhanaan perizinan bagi Tenaga Kerja Asing (TKA), dalam bentuk pelayanan yang bersinergi dengan Kemenaker RI dalam proses yang sangat sederhana, sesuai arahan Presiden RI juga mendapat apresiasi dari Kemenhukham RI.
Dalam bidang penindakan, jajaran imigrasi juga mendapatkan apresiasi dan penghargaan yang karena dianggap mampu menekan angka pelanggaran keimigrasian, yang ditandai dengan penurunan jumlah penindakan keimigrasian dari 272 kasus pada tahun 2017, menjadi 154 kasus pada tahun 2018,” ucap Rochadi.
Selain itu, jajaran imigrasi juga dianggap telah ikut memberikan sumbangsih bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat dengan memberikan ijin tinggal bagi para investor di Indonesia.
“Dan yang membanggakan ditahun 2018, Imigrasi juga telah mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).Merupakan wujud nyata komitment bersama untuk lebih baik,” Kata Kakanwil Kemenhukham Kalbar Rochadi Iman Santoso, SH., MH
Rochadi berpesan, memasuki tahun politik di tahun 2019 agar disikapi secara bijak dan optimis untuk menyelesaikan seluruh target- target secara tuntas yang berkualitas dan mengoptimalisasi peran kerja tim pada saat pelaksanaan penerbitan paspor dan keberangkatan bagi warga negara indonesia, serta meningkatkan kualitas layanan elektronik,” tutur nya.
“Jadilah penjaga pintu gerbang negara yang selalu menjaga kedaulatan negara dengan penuh keikhlasan, karena kedaualatan negara berada di pundak saudara- saudara sekalian. Gunakan waktu dengan sebaik mungkin, karena waktu terus berjalan dan tidak akan pernah kembali lagi. Semoga jajara Imigrasi semakin aktif, kreatif, tangguh, unggul,amanah dan logis (AKTUAL),sehingga mampu menghasilkan kinerja yang maksimal” ucap Rochadi Iman Santoso saat menbacakan amanat dari Kemenhukham RI.

Usai palaksanaan upacara, acara dilanjutkan dengan mengadakan syukuran dan pemotongan nasi tumpeng oleh Kakanwil Kemenhukham Kalbar Rochadi Iman Santoso, SH., MH yang diberikan kepada Kepala Imigrasi Kelas I TPI Pontianak Drs. Adhar, MH beserta beberapa jajarannya. (Dodi).