banner 120x600 banner 120x600

Kondisi Gedung SDN 12 Kuala Karang Memprihatinkan, Siswanya Belajar Dilantai

banner 120x600

Kubu Raya.BorneOneTV– Sekolah Dasar Negeri (SDN) 12 kuala Karang yang terletak di Desa Kuala Karang Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya kondisinya sangat memprihatinkan.

Tiang kayu penyangga bangunan sudah lapuk dengan dinding yang sudah retak- retak,kondisi ini sangat membahayakan bagi para siswanya. Selain itu bagian plapon, atap dan lantainya juga sudah rusak. Begitu juga dengan meubelernya, bayak yang sudah tidak layak pakai.

Sekolah yang berada puluhan kilo meter dari ibu kota kecamatan itu, hanya memiliki Enam lokal dengan jumlah siswanya yang tidak sebanding dengan ruang belajar, yakni sebanyak 240 siswa.

Kondisi tersebut menurut salah seorang guru SDN 12 kuala Karang Mardiana mengatakan, sangat berdampak tidak baik pada perkembangan siswa dalam menggali ilmu. Dan pihak sekolahpun terpaksa menggunakan sistem bergilir dalam mengguanakan ruang untuk kegiatan belajar mengajar.para siswanya pun harus rela bergiliran dalam belajar,” Ujarnya.

Kepala Sekolah SDN 12 kuala Karang Muhraini,Spd., kepada awak media kamis (18/7/2019) mengatakan, sekolah yang berdiri sejak 1995 itu sangat membutuhkan renovasi serta ruang tambahan. Selain itu, toilet untuk para siswa juga sangat dibutuhkan.

Pihak sekolah sudah berupaya meminta bantuan melalui proposal, namun sampai kini belum juga ada tanggapan serius dari pemerintah terkait kondisi prasarana pendidikan yang sangat dibutuhkan sekolah tersebut. Saat ini, sebagian siswa SDN 12 Kualakarang harus rela belajar bergiliran dan dan harus rela belajar di lantai. Kondisi seperti ini sudah berlangsung cukup lama,” Kata Kepsek SDN 12 Kuala Karang.

Bagaimana kami dapat mencetak anak didik dengan maksimal apabila sarana dan prasarananya tidak menunjang,” Ucapnya.

Tokoh Masyarakat Kuala Karang Musrianto berharap agar istansi terkait bisa kelapang mengecek lansung kondisi bangunan sekolah SDN.12 Kuala Karang, karena anak anak kami ini sangat membutuhkan pendidikan. Itu harapan kami,” Kata Musrianto.(Tim BorneOneTV).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: