Pontianak.BorneOneTV-Gubernur Kalbar H Sutarmidji mengharapkan kepada para Santri untuk dapat mengimplemantasikan UU tentang Pesantren karena dengan adanya UU ini, para Santri ini nanti pendidikannya dengan adanya undang undang tentang pesantren itu setara dengan pendidikan formal lainnya, bahkan mereka punya nilai plus karena pelajaran agamanya lebih kuat.
“Ini menjadi tulang punggung negara untuk menata kehidupan keberagaman dengan nyaman. Karena mereka pendidikan formalnya juga sama dan ada juga pendidikan ke agamaannya,” kata H Sutarmidji, Sabtu (26/10) saat menjadi Pembina Upacara Hari Santri di Halaman Kantor Gubernur Kalbar.
Dikatakannya, Ikrar santri juga intinya adalah menjaga keberagaman Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Jadi kita terus membuat pesantren ini untuk bisa melahirkan pemimpin, yang jelas konsepnya lebih paripurna.
Pemahamannya tentang kehidupan bernegara,” jelasnya.
Penghafal Qur’an itu lebih mudah kalau di kalangan santri karena sudah terbiasa dengan kehidupan dalam rangka keseriusan menghafal Alquran.
“Kita target 5000 hafiz dan mudah mudahan tercapai. Yakin akan tercapai bahkan lebih,” ujarnya. (Lay).
