Kab Sintang

Giat Pengabdian Mahasiswa Unka Pada Masyarakat Desa di Kapuas Hulu Ditutup

×

Giat Pengabdian Mahasiswa Unka Pada Masyarakat Desa di Kapuas Hulu Ditutup

Sebarkan artikel ini

Sintang, BorneOneTV.com – Selaku Wakil Panitia,  Michell Eko Hardian, S.H., M.H, menutup secara resmi  Pelaksanaan Pengabdian Mahasiswa Pada Masyarakat (PPMPM) Universitas Kapuas (Unka) Sintang, di Desa Sayut,  Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa malam (18/12).

PPMPM ini  berlangsung selama dua minggu, yakni 3 – 18 Desembe dan diikuti sebanyak 317 Mahasiswa  dari enam Prodi dan empat Fakultas. Dilaksanakan di 17 Desa di Kecamatan Boyan Tanjung, Kecamatan Mentebah dan Kecamatan Putusibau Selatan.

Dalam sambutan penutupannya Michell Eko Hardian yang juga Wakil Dekan I Fakultas Hukum Unka menjelaskan, PPMPM merupakan Pelaksanaan dari Tri Darma perguruan tinggi, poin ke tiga yaitu pengabdian pada masyarakat. “Merupakan salah satu kewajiban perguruan tinggi bagi masyarakat. Dimana Mahasiswa sebagai bagian dari civitas akademika dan masyarakat ilmiah dituntut mampu mengabdikan dirinya bagi masyarakat sesuai keilmuan masing-masing,” tutur Eko.

PPMPM kali ini para mahasiswa memerankan mereka sebagai motivator, dinamisator sekaligus inspirator bagi masyarakat. Dengan melaksanakan berbagai kegiatan seperti, penyuluhan, kerja bakti, pembenahan administrasi desa, pemasangan plang desa, penomoran rumah, mendidik anak anak sekolah, olahraga bersama, pengenalan kearipan lokal, wisata budaya dan lainnya yang intinya ada pengabdian. Juga sebagai pembelajaran, sekaligus refreshing dari rutinitas kampus sehari hari. “Mahasiswa yang di kampus berkuliah dan memperoleh teori ilmu pengetahuan mempraktekkannya dalam kehidupan masyarakat. Selain itu juga mahasiswa harus mampu memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi aktiv dalam pembangunan desa,” ujar Eko.

Eko menjelaskan, PPMPM ini sendiri merupakan agenda rutin bagi mahasiswa semester 6 dan 7 yang akan menutup masa perkuliahan yang selanjutnya dilanjutkan dengan seminar dan penulisan skripsi. “Melalui PPMPM mahasiswa yang akan menyelesaikan bangku kuliah dipersiapkan untuk kembali ke masyarakat dan hidup bermasyarakat sekaligus mampu mengaplikasikan ilmunya bagi masyarakat luas,” ucapnya.

Sementara itu,  Kepala Desa Sayut Martinus Kalamba, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor dan LPPM Unka karena telah memberikan kepercayaan kepada desanya sebagai tempat PPMPM.  Menurut Martinus, PPMPM ini sangat besar manfaatnya bagi kemajuan desa. Kehadiran mahasiswa tersebut, anak muda di desa itu menjadi termotivasi untuk kuliah, demikian pula masyarakat merasa terbantu. “Kami meminta agar program ini bisa dilanjutkan lagi supaya berkesinambungan. Kita menerima dengan tangan terbuka kedatangan adik-adik mahasiswa untuk kegiatan PPMPM di Desa Sayut,” tutur Martinus.

Penutupan PPMPM di Desa Sayut dihadiri para mahasiswa, Dosen pembimbing lapangan dari Desa Sayut dan Ingkok Tambe, Kepala Desa,  jajaran pemerintah Desa Sayut, tokoh masyarakat, Pastor Paroki Sayut, Temenggung Adat Dayak Taman, Tokoh Pemuda dan para kepala dusun. (ysi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

%d blogger menyukai ini: