DPD PDI Perjuangan Kalbar Bentuk Media Center

Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalbar, Sujiwo saat di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Kalbar, Jalan Arteri Supadio Sungai Raya, Rabu (5/2). Istimewa
banner 120x600

Kubu Raya, BorneOneTV.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalimantan Barat resmi membentuk media center, Rabu sore (5/2). Para pengelola media center tersebut dikukuhkan oleh Bendahara DPD PDI Perjuangan Kalbar, Sujiwo.

“Hari ini kita bentuk, sekaligus kita kukuhkan media center PDI Perjuangan Kalbar. Pembentukan media center ini juga atas arahan dan persetujuan Pak Lasarus selaku Ketua DPD. Ruangan, perangkat dan perlengkapannya akan segera kita siapkan,” kata Sujiwo di Kantor DPD PDI Perjuangan Kalbar, Jalan Arteri Supadio Sungai Raya.

Sujiwo menjelaskan, semua pengelola media center ini merupakan kaum milenial. Mayoritas dari mereka bahkan masih berstatus mahasiswa aktif. Alasan pemilihan kelompok milenial sebagai pengelola media center lantaran lebih memiliki kreativitas dan semangat belajar yang tinggi. “Artinya itu menandakan bahwa kita siap bertempur di darat, pesisir dan udara. Kemudian tugasnya (media center) nanti melakukan publikasi, meliput semua aktivitas kegiatan-kegiatan dan kerja-kerja partai. Dari mulai DPD hingga anak ranting. Dari mulai kegiatan anggota DPR RI dapil Kalbar I dan II, anggota DPRD Provinsi sampai anggota DPRD kabupaten/kota,” tuturnya.

Lanjutnya, tak sebatas mempublikasi kerja-kerja partai, media center, ini juga bertugas menangkis kabar miring yang dialamatkan kepada PDI Perjuangan. Lebih dari itu, Sujiwo berharap media center ini juga memberikan edukasi politik kepada warganet. “Paling tidak media center mempunyai peran melakukan pemberitaan-pemberitaan yang positif. Kemudian memberikan edukasi-edukasi politik dan yang tidak kalah pentingnya adalah meng-counter isu-isu negatif, fitnah dan hoaks,” lugasnya.

Untuk itu, Sujiwo meminta kepada seluruh DPC se-Kalimantan Barat untuk melaporkan akun-akun media sosial resminya kepada pengelola media center DPD. Permintaan tersebut agar tidak ada lagi akun-akun palsu yang mengatasnamakan PDI Perjuangan. “Nanti dalam waktu dekat seluruh DPC akan melaporkan akun resminya. Target kita, kalau bisa PAC bahkan ranting juga bisa memiliki akun-akun medsos,” demikian Sujiwo.( Martono )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

%d blogger menyukai ini: