Pontianak, BorneOneTV.com – Meningkatkan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Kapabilitas Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar melakukan kesepakatan dengan Kemenko Polhukam, Kemendagri, Kemenpan RB dan BPKP Perwakilan Kalbar.
“Saya berharap dalam kesepatan ini jajaran Pemprov Kalbar bisa meningkatkan SPIP dan APIP pada tahun ini semuanya bisa berada di level tiga, untuk Kabupaten lainnya sudah berada di level tiga. Target-target capaian kita itu harus bekerja keras tapi saya rasa bisa,” kata Sutarmidji, Gubernur Kalbar usai Rapat Koordinasi (Rakor) pelaksanaan pemantauan, inventarisasi data dan permasalahan di bidang pelaksana tata kelola pemerintahan dan peningkatan pelayanan publik, di ruang Data Anlytic Room (DAR) Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (26/02).
Lanjut Sutarmidji, saat ini progres pelaksanaan sudah cukup bagus termasuk kapabilitasnya. Namun harus ditingkatkan demi pelayanan masyarakat yang cepat dan transparan. “Kapabilitas APIP-nya juga bagus dan layanan publiknya juga yang lalu ada enam yang disurvei pada zona merah kini tinggal satu saja dan lainnya sudah zona hijau. Saya yakin Kalbar bisa berada di level tiga,” ujarnya.
Ada pun kesepakatan itu adalah sebagai berikut:
- Meningkatkan kualitas maturitas SPIP dan Kapabilitas APIP terhadap Pemda yang masih belum mencapai level 3 serta meningkatkan ke level berikutnya.
- Membuat Action Plan/Rencana aksi untuk meningkatkan Reformasi Birokrasi di Provinsi Kalbar termasuk kabupaten/kota dalam jangka pendek dan menegah.
- Meningkatkan kepatuhan terhadap standar pelayanan penyelenggara sesuai UU Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. (Lay).