Pontianak, BorneOneTV.com_Gubernur Kalbar H Sutarmidji meminta masyarakat di Provinsi Kalbar untuk dapat menyampaikan Aspirasi apa saja, dan dirinya siap siap memfasilitasi menyampaikan ke pusat.
“Inikan inisiasi semua etnis yang ada di Kalbar yang tidak menginginkan adanya anarkis dan sebagainya di daerah Kalimantan Barat ini,” kata H Sutarmidji, Selasa (20/10), saat Silaturahmi Budaya, Perkokoh Persatuan Membangun Negeri di Rumah Melayu Kalbar.
Dikatakannya, dalam menyalurkan aspirasi apapun silahkan, mau yang pahit atau manis. “Saya sebagai Gubernur siap memfasilitasi menyampaikan ke pusat. Seperti kemarin, saya sudah sampaikan ke Presiden baik secara tertulis maupun lisan,” katanya.
Dalam kaitan ini kita harus berbicara kajian, untuk mengkaji UU Cipta Kerja pasal-pasal yang tidak disetujui silahkan disampaikan, apapun narasinya sepanjang bisa argumenya baik kita akan sampaikan sebagai bahan masukan kepada pemerintah.
“Jadi, saya berharap di kalbar ini cepat mengejar ketertinggalannya dari daerah daerah lain,” harapnya.
Hari ini IPM kita masih 29 ketahanan, pangan kita masih 70 dan Infrastruktur kita masih 33.
“Ini harus kita kejar, ditengah pandemi ini jangan kita menambah, semakin banyk yang terjangkit biaya yang kita keluarkan juga banyak dan itu menggunakan APBD yang harusnya bisa untuk yang lain,” pesannya.
Gubernur Kalbar berharap, ini bisa dipahami oleh adik-adik mahasiswa kemudian tokoh masyarakat semuanya agar Kalbar ini bisa bangkit dari ketertinggalan.
Sementara itu, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mengapresiasi kegiatan hari ini dimana keluarga besar masyarakat Kalbar telah berikrar untuk menjaga semangat sumpah pemuda.
“Dalan membangun bangsa ini, tentunya kita harus kompak. Bagaimanapun juga, bangsa kita ini sedang dalam perjalanan menuju kearah keberhasilan. Tentunya harus didukung oleh seluruh komponen bangsa,” pesan Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad.
Dikatakannya, apapun produk pemerintah selama itu mensejahterakan masyarakat, harus didukung, kalaupun ada salah satu kelompok atau komponen yang tidak sependapat salurkan sesuai dengan mekanisme prosedur yang berlaku.
“Mari kita jaga situasi di Provinsi Kalbar ini dengan baik karena bagaimanapun juga apa yang sudah direncanakan dan dilaksanakan oleh Gubernur kita agar tetap kita rawat. Siapa lagi yang bisa merawat kalau bukan warga Kalbar sendiri,” ajaknya.
Kapolda Kalbar Irjen Pol R Sigid Tri Hardjanto mengatakan kegiatan ini merupakan inisiasi dari Forkopimda dan seluruh stakeholder yang ada diwilayah Kalbar khususnya untuk selalu mengingat bersama bahwa kita bisa melaksanakan atau menyampaikan pendapat kita tapi tetap harus menjaga ketertiban keamanan.
“Gubernur Kalbar sudah menurunkan satu tim kajian dan sosialisasi terkait dengan undang-undang Cipta kerja. Kami harapkan itu dimanfaatkan berikan masukan-masukan yang konstruktif kepada tim kerja ini,” kata Irjen Pol R Sigid Tri Hardjanto.
Kapolda Kalbar juga meminta untuk menyampaikan semua aspirasi-aspirasinya secara bermartabat.
“Mari kita jaga wilayah Kalbar ini supaya tetap aman dan tertib,” ajaknya. (Lay).