Selasa, 3 Agustus 2021
Pontianak, BorneOneTV.com- Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H.,M.Hum menyerahkan secara simbolis oxygen concentrator kepada Direktur RSUD dr. Soedarso, Direktur RSUD SSA Pontianak, Kepala Rumah Sakit Kartika Husada dan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soejarwo serta disaksikan oleh Bupati/Walikota se-Kalbar secara virtual di Ruang Data Analisis Kantor Gubernur Kalbar, Selasa, (3/8).
“Oxygen Concentrator yang telah diberikan oleh Presiden RI ke Provinsi Kalbar ini untuk pasien covid-19 yang sangat membutuhkan, khususnya di Ruang ICU yang dapat mengubah nitrogen bisa menjadi oksigen 90% sehingga dapat digunakan oleh pasien Covid-19,” kata Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, S.H.,M.Hum.
Gubernur Kalbar mengatakan alat ini bukan hanya untuk rumah sakit pemerintah saja melainkan rumah sakit swasta yang menangani pasien Covid-19 dan dia juga menekankan bawah alat tersebut bukan untuk menyelesaikan masalah oksigen yang sedang kita hadapi sekarang ini.
“Alat ini untuk darurat bukan untuk menyelesaikan masalah oksigen yang kita hadapi sekarang ini tapi hanya untuk emergency (darurat). Alat ini Bukan hanya untuk rumah sakit pemerintah saja tetapi rumah sakit swasta juga nanti akan kita berikan, kadang kalau oksigen langka ya rumah sakit mereka juga ikut terdampak,” jelasnya.
Oxygen Concentrator akan dibagikan ke seluruh Kabupaten/Kota di wilayah Kalbar, dan pembagiannya volumenya disesuaikan daerah dalam menangani pasien Covid-19.
“Untuk masing-masing Kabupaten/Kota ada yang dapat 6 atau 4 unit tergantung dari volume penanganan pasien covid-19. Misalnya pembagian di daerah Kayong Utara 3 unit sedangkan Ketapang 6 Unit, dikarenakan volume penanganan Covid-19 di Ketapang lebih tinggi daripada di Kayong Utara,” jelas Gubernur Kalbar.
Selain itu, Gubernur kalbar juga menjelaskan penggunaan alat tersebut sangatlah mudah, hanya mengubungkan ke listrik, otomatis akan mengubah udara nitrogen ke oksigen.
“Penggunaan alat bisa langsung digunakan tinggal dihubungkan ke listrik maka akan mengubah udara dari nitrogen ke oksigen, yang penting listrik tetap hidup jangan sampai listrik padam, ini mesin maka seterusnya bisa digunakan tinggal dijaga saja,” ujarnya.
Seperti diketahui ada 100 unit Oxygen Concentrator bantuan yang telah diberikan oleh Presiden Republik Indonesia kepada Pemprov. Kalbar untuk rumah sakit yang sangat membutuhkan. (L4Y).
