Selasa, 10 Agustus 2021
Pontianak, BorneOneTV.com- Dalam rangka mengapresiasi kinerja pemangku kepentingan dan mengakselerasi kinerja ekspor pertanian Kementerian Pertanian akan menyelenggarakan Kegiatan Merdeka ekspor melalui Expo dan pelepasan ekspor pertanian dari 17 Pintu pengeluaran oleh Presiden Republik Indonesia, Sabtu (14/8) mendatang.
“Provinsi Kalbar merupakan salah satu dari 17 pintu pengeluaran ekspor yang terpilih dikarenakan memiliki nilai ekspor komoditas pertanian yang cukup besar,” kata Kepala Balai Karantina Pertanian Kelas 1 Pontianak, drh. Amir Hasanuddin, MM, di Ruang Kerja Gubernur Kalbar, Selasa (10/8), saat melaksanakan Audiensi dengan Gubernur Kalbar H Sutarmidji,S.H.M.Hum, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kalbar Ir. Florentina Anum,M.Si terkait dengan Kegiatan Merdeka ekspor melalui Expo dan pelepasan ekspor pertanian dari 17 Pintu pengeluaran oleh Presiden Republik Indonesia nanti.
Dikatakannya, Provinsi Kalbar akan mengekspor komoditas pertanian di Provinsi Kalbar yang bernilai kurang lebih Rp 194 Miliar.
“Ekspor Kalbar akan mencapai Rp 184 Miliar diantaranya kelapa bulat, kelapa dan turunannya, lada, pinang, sarang burung walet dan durian akan kita ekspor dari Provinsi Kalbar,” jelasnya.
Dipilihnya Provinsi Kalbar sebagai salah satu sebagai pintu pengeluaran ekspor komoditas pertanian akan memberikan peluang dan mendorong potensi ini agar bisa memberikan pendapatan daerah dan nilai tambah bagi masyarat Kalbar. (L4Y).
