Pontianak, borneonetv.com – Sebanyak empat atlet cabang olahraga Sambo Kalimantan Barat akan bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh dan Sumatera Utara pada September 2024 mendatang.
Pelatih Sambo KalBar, Erik Gustam, mengharapkan KONI Kalbar serta Dinas Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalimantan Barat untuk lebih memperhatikan atlet sambo, salah satunya terkait anggaran untuk Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda).
“Cukup kita sayangkan dari pemerintah provinsinya, karena tahun ini Kalimantan Barat sebetulnya agak jauh dari harapan kita untuk uang anggaran untuk Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) ini jauh dari tahun sebelumnya,” ungkap Erik, Jumat (24/5/2024).
Meskipun sambo adalah cabang olahraga baru, Erik mengungkapkan bahwa para atlet tetap membutuhkan sarana prasarana yang memadai. Ia mengatakan, untuk saat ini tempat latihan sambo adalah milik pribadi bukan dari pemerintah.
“Kalau saya ingin menyampaikan mungkin ke KONI atau Dispora yang mengayomi kita, untuk sambo ini memang cabang baru namun kita saat ini memang butuh sarana dan prasarana, karena sambo ini olahraga yang banyak bantingan jadi tidak bisa untuk latihan di sembarang tempat, jadi kita butuh matras dan untuk saat ini kita belum ada. Untuk saat ini tempat latihan masih pribadi dan kebetulan ada orang yang memfasilitasi kita di sini,” pungkas Erik.
