Sanggau -borneonetv.com- Informasi perkembangan menarik ini, disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM Pemdes) Kabupaten Sanggau, Alian S.ST kepada borneonetv.com belum lama ini di Kantor DPM Pemdes Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat.
Upaya optimal yang telah dilakukan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemdes dengan didukung Pimpinan Daerah Kabupaten Sanggau, jajaran Kepala Desa dan masyarakat akhirnya membuahkan hasil yang memuaskan. ” Saat ini ada 103 Desa dengan status Mandiri atau Desa Sembada, 45 Desa Maju, dan 15 Desa berkembang,” ungkap Alian.
Lebih jauh disampaikan oleh Pejabat-yang selalu tampil rapi ini-, dari 163 Desa yang tersebar di 15 Kecamatan dalam Kabupaten Sanggau ini, sejak tahun 2022 tidak ada lagi Desa Tertinggal apalagi Sangat Tertinggal di salahsatu Kabupaten penghasil kelapa sawit terbesar di Kalimantan Barat ini.
Dijelaskan oleh Alian bahwa penentuan kriteria sebagai Desa Maju, Berkembang atau Mandiri ini didasarkan pada metode penilaian Indeks Desa Membangun (IDM). Sebuah Desa masuk dalam kategori Desa Mandiri jika memiliki Indeks lebih besar dari 0,8155. Dengan ketentuan bahwa Desa tersebut, lanjut Alian telah berhasil melaksanakan pembangunan desa yang bisa memberikan kesejahteraan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya. Dengan pemenuhan aspek ketahanan sosial, ekonomi dan lingkungan.”atas dasar inilah juga, konsentrasi penggunaan APBDesa lebih diutamakan untuk memenuhi kriteria dari tiga aspek tersebut,” ujar Alian lagi.-Coy-Her-
