Jakarta, borneonetv.com – Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) bekerjasama dengan Perkumpulan Warga Sungai Piyuh (PWSP) dan Yayasan Marga Yap Indonesia serta Simply Wellness mengadakan bakti sosial di wilayah Pademangan Timur tepatnya di RPTRA Pattimura, Rabu (28/07/2024).
Bakti sosial yang dilabeli dengan nama Program Makan Murah Dua Ribu ini menarik antusias warga Pademangan dan sekitarnya. Sebanyak 2.200 paket makanan ludes hanya dalam waktu kurang dari 60 menit.
Wakil Ketua Umum Departemen Sosial & Lingkungan Hidup PSMTI, Lusiana Oey mengaku sangat gembira melihat antusiasme dari masyarakat dan berharap kedepannya bisa berbagi lebih banyak lagi.
“Kali ini kita menyediakan tiga paket menu yang terdiri dari Nasi Goreng, Nasi Kuning dan Nasi Padang dengan total keseluruhannya sebanyak 2.200 bungkus dan semuanya ludes dalam waktu sekejap,” ujar Lusi sumringah.
Selain berbagi dengan masyarakat sekitar acara tersebut juga berbagi kepada para pelaku UMKM, dimana paket makanan sebanyak 2.200 paket dipesan dari beberapa UMKM di sekitar lokasi.
Perwakilan Perkumpulan Warga Sungai Piyuh (PWSP), Tjhin Kon Ku, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat luar biasa karena memberi banyak manfaat dan masyarakat terbantukan dengan program Makmur ini.
“Kami dari PWSP untuk kedua kalinya dalam program Makmur berkolabarasi dan kali ini dengan 2.200 paket Makmur yang melibatkan juga UMKM setempat. Saya berharap nanti program Makmur PSMTI bisa kembali hadir di lain waktu dengan 5-10 ribu paket,” ucap Tjhin Kon Ku yang akrab dipanggil Koh Abun.
Di tempat yang sama, Lurah Pademangan Timur, Suhardiman mengapresiasi program Makmur dari PSMTI yang digelar di wilayah Pademangan, Jakarta Utara.
“Saya sangat mendukung kegiatan program Makmur, harganya sangat terjangkau dan masyarakat terbantukan. Kalo bisa Makmur ini bisa mencapai 5000 paket dan bisa dilaksanakan lagi di Wilayah Pademangan Timur lainnya” tutur Suhardiman.
Sementara itu penerima program Makmur, Siti (45) merasa sangat terbantu dengan program ini.
“Semoga program ini bisa di ada setiap bulannya karena sangat membantu,” harap Siti.
Senada dengan Siti, Galang (10) siswa kelas 3 SD juga tidak dapat menyembunyikan rasa bahagianya.
“Kalau bisa ada setiap minggu karena sangat bermanfaat sekali,” pinta Galang yang hanya mampu membeli 2 bungkus nasi seharga Rp.4.000 karena tidak mempunyai uang berlebih.
Sebelumnya Program Makan Murah Dua Ribu pertama kalinya di adakan Cengkareng, Bekasi, Kosambi dan Pekojan yang di adakan setiap bulannya. Untuk bulan September karena bertepatan dengan perayaan HUT PSMTI maka akan di adakan di bulan berikutnya di Bulan Oktober.
Masyarakat umum dapat mengajukan wilayahnya untuk di kunjungi Program Makmur ini untuk selanjutnya di survei oleh tim PSMTI untuk kelayakan menerima program tersebut.
