Sekadau-Borneonetv- Akibat intensitas curah hujan tinggi, mengakibatkan satu unit ruko ambruk dan dua orang mengalami luka berat. Kejadian tersebut terjadi di dusun madya, desa Kapuas, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Selasa, 3 Desember 2024.
Kepala Desa Seberang Kapuas Yemi Ibrahim mengatakan, Kejadian ambruknya rumah tersebut diduga akibat pondasi turun. Sehingga mengakibatkan dua orang ayah dan anak selaku pemilik rumah harus di larikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
“Kejadiannya sekitar jam 5 subuh, di mana pemilik rumah masih ada yang tidur, sehingga waktu kejadian kemungkinan 2 orang tersebut tidak mampu melarikan diri dan mengakibatkan luka, namun dari 2 orang tersebut, 1 diantaranya mengalami luka parah pada bagian rusuk diduga patah”, kata Yemi Ibrahim.
Lebih lanjut Yemi Ibrahim mengatakan atas kejadian tersebut, setidaknya Tujuh Kepala Keluarga yang terdiri dari 28 jiwa harus kehilangan tempat tinggal.
“Ruko tersebut berbentuk kopel, di mana mampu ditinggali oleh tujuh Kepala Keluarga dan 28 jiwa, namun setelah kerusakan tersebut mereka harus kehilangan tempat tinggal”, Ungkapnya.
Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sekadau, Ahmad Suryadi mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini pihak kepolisian untuk melakukan investigasi atas penyebab ambruknya ruko tersebut.
“Saat ini tim teknis sudah berada dilapangan untuk menyelidiki penyebab ambruknya ruko tersebut. Atas musibah ini, saya selaku Kalak BPBD Kabupaten Sekadau berharap dukungan masyarakat agar dapat membantu meringankan beban bagi korban yang terdampak musibah”. Harapnya. (Krisantus)
