15 Desa Terendam Banjir, BNPB Salurkan Bantuan Korban Banjir di Sambas

Sambas-Borneonetv- Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang terdiri dari Brigadir Jenderal TNI Jahidin Cilo (Tenaga Ahli), Gatot Satria Wijaya S (Kasubdit Penyelamatan dan Evakuasi), Imanuel Yulian Yoga Pratama (Fungsional Analisis Hukum BNPB) melakukan kunjungan kerja di kabupaten Sambas, Kamis (23/1/2025)

Kunjungan Badan Nasional Penanggulangan Bencana ( BNPB)ke kabupaten Sambas bertujuan memberikan bantuan untuk masyarakat Kabupaten Sambas yang mengalami Dampak Banjir Akibat intensitas hujan yang cukup tinggi.Penyerahan bantuan secara simbolis diterima oleh Bupati Kabupaten Sambas, H. Satono, dan dihadiri oleh Sekda Sambas, BPBD Provinsi Kalimantan Barat, BPBD Sambas, serta OPD.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sambas, Nisa Azwarita menyampaikan, bahwa ada 6 (enam) kecamatan yang mengalami dampak Banjir dan 15 ( lima belas) desa yang terdiri ± 3.798 KK / 13.047 jiwa terdampak.

Desa Tempapan Hulu kecamatan Galing, Desa Nibung, Desa Temajuk Kecamatan Paloh, Desa Semata, Desa Merabuan, Desa pancur, Desa Arung Medang, Desa Merpati Kecamatan Tangaran, Desa Jawai Laut kecamatan Jawai Selatan, Desa Selakau Tua, Desa Buduk Sepadang, Desa Seranggam, Kecamatan Timur, Desa Sepantai kecamatan Sejangkung.

 

Korban Jiwa,

* 2 Orang MD,

1. Faiz Alfanzi/11 bulan/L

2. Zikri/11th/L

 

Kerugian Materil :

* ± 3.021 unit rumah terdampak

* 23 fasilitas ibadah terendam

* 1.274,5 Ha Lahan pertanian sawah (padi) terdampak

* 56 Ha lahan perkebunan jeruk terdampak

* 18,85 Ha lahan tanaman Horti terdampak

* 26 fasilitas pendidikan terdampak

* Tinggi Muka Air, awal kejadian ± 60 – 100 cm.

 

Tenaga Ahli BNPB, Brigadir Jenderal TNI Jahidin Cilo, Menyampaikan, memberikan bantuan atas kejadian banjir di Kabupaten Sambas, dana siap pakai ( DSP) senilai Rp. 439.455.000-, yang terdiri dari:

 

-Dana Siap Pakai ( DSP) Operasional Rp. 150.000.000-,

 

-1 unit Perahu Karet beserta mesin yang digunakan untuk pendistribusian logistik, paket Sembako, selimut, makanan siap saji, pompa Alkon.

 

Pasca Banjir nanti, apakah ada kerusakan Rumah Masyarakat, baik rusak ringan, sedang, maupun berat, pemerintah kabupaten Sambas dipersilakan untuk mengajukan permohonan kepada BNPB, tidak hanya itu, Pemerintah Kabupaten Sambas boleh mengajukan permohonan tanggul penahan ombak, maupun persoalan lain akibat paska banjir, seperti yang disampaikan oleh Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) kabupaten Sambas.

 

( DED)

%d blogger menyukai ini: