Borneonetv-Ketapang-Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Ketapang menggelar acara silaturahmi dengan mengundang para pengurus masjid dan ulama se-Kabupaten Ketapang, Sabtu (29/3/2025). Kegiatan ini berlangsung dengan penuh kekhidmatan, dihadiri oleh sejumlah tokoh agama, pemerintah daerah, serta ratusan jamaah dari berbagai masjid.
Acara yang bertempat di Aula PCNU Ketapang ini mengusung tema “Perkuat Silaturahmi Menebar Kebaikan Bersama Membangun Umat”. Selain mempererat silaturahmi, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun hubungan harmonis antarpengurus masjid, pemerintah, dan ulama.
Ketua DMI Kabupaten Ketapang, KH. Jema’ie Makmur menegaskan, silaturahmi antarumat harus terus dijaga, terutama menjelang Idulfitri yang merupakan momentum penyucian diri dan peningkatan keimanan.
“Silaturahmi dan membangun hubungan baik sesama pengurus masjid di Kabupaten Ketapang,” ujar KH. Jema’ie.
Lebih lanjut, KH. Jema’ie menyampaikan fungsi masjid yang bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga garda terdepan dalam membina umat dan memperkuat persatuan.
Karena itu, dia mengajak para khatib untuk terus menyerukan pesan kerukunan dalam setiap khotbah, terutama pada saat Idulfitri. Hal ini penting agar umat Islam dapat terus menjaga kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Karena dengan kerukunan dan kebersamaan lah kita dapat berbuat hal-hal baik lainnya,” katanya.
Wakil Bupati Ketapang, Jamhuri Amir, yang juga hadir dalam acara buka puasa bersama ini menegaskan dukungan penuh pemerintah dalam kegiatan keagamaan dan pemberdayaan umat melalui masjid.
Menurutnya, keberadaan masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah tetapi juga pusat sosial dan budaya masyarakat.
“Bahkan menjadi skala prioritas kami yang menyangkut kegiatan agama ini. Pemerintah daerah tentunya memberdayakan semua agama,” ujar Jamhuri.
Jamhuri menambahkan, jumlah masjid di Kabupaten Ketapang yang cukup banyak merupakan aset penting bagi pemerintah daerah. Hal ini memperkuat komitmen pemerintah untuk menjaga dan mengoptimalkan peran masjid dalam membina umat.
